Sampang – Jum’at (09/02) pukul 14.30 Wib telah dilaksanakan kegiatan Training Of Trainer (TOT) Pelatihan Saksi Partai Politik di Kecamatan Ketapang pada Pemilu serentak tahun 2024.

Hal ini di sampaikan Kapolres Sampang AKBP Siswantoro S.IK, MH yang di wakili Kapolsek Ketapang Iptu Hafissulah Mokoginta, S.Tr.K usai mengikuti acara TOT yang di selenggarakan oleh Panwascam Ketapang Kabupaten Sampang.

Iptu Hafisullah menerangkan bahwa kegiatan TOT pelatihan saksi partai politik di Kecamatan Ketapang di hadiri Danramil 0828/07 Ketapang yang diwakili Bati Tu’ud Peltu Jasuli, Ketua Panwascam Ketapang Mat Juri, PKD se Kecamatan Ketapang, 6 perwakilan partai politik dan salah satu tim pemenangan Capres Kecamatan Ketapang.

Acara yang di bertempat di Aula Gedung Pesanggrahan Hotel Melati Ketapang di buka dengan bacaan basmalah kemudian menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Bawaslu.

Saat di berikan waktu untuk sambutan, Kapolsek Ketapang Iptu Hafissulah Mokoginta berharap pelaksanaan Pemilu tahun 2024 di Kecamatan Ketapang berjalan aman, damai dan kondusif tanpa ada permasalahan sekecil apapun.

Iptu Hafissulah Mokoginta mengingatkan Panwascam dan PKD sebagai salah satu penyelenggara Pemilu diharapkan bisa bekerja dengan profesional. Karena profesionalisme penyelenggara pemilu khususnya di tingkat kecamatan, desa dan Tempat Pemungutan Suara (TPS) sangat menentukan keberhasilan pemilu tahun 2024.

Kepada perwakilan partai politik, Kapolsek Ketapang menjelaskan bahwa Polres Sampang dan seluruh jajarannya siap mengamankan seluruh pentahapan Pemilu tahun 2024 guna mewujudkan situasi yang aman, tertib dan damai dan kondusif di wilayah Kabupaten Sampang.

Kepada peserta TOT pelatihan saksi partai politik di Kecamatan Ketapang, Iptu Hafisullah Mokoginta menegaskan bahwa TNI-Polri netral dalam Pemilu. Tugas utama TNI-Polri dalam Pemilu serentak tahun 2024 adalah menjaga keutuhan masyarakat dan persatuan serta kesatuan Bangsa Indonesia.

Kapolsek Ketapang memberikan pemahaman kepada seluruh perwakilan partai dan tim pemenangan Capres bahwa Pemilu tahun 2024 akan menjadi penentu masa depan daerah, bangsa dan negara. Dimana lewat Pemilu serentak nanti masyarakat diberikan kebebasan menentukan siapa yang layak menjadi Wakil Rakyat, Kepala Daerah hingga Presiden Republik Indonesia.

Walaupun terdapat perbedaan pandangan, sikap dan pilihan, Iptu Hafissulah Mokoginta mengatakan itu merupakan hal yang sangat wajar dalam demokrasi, akan tetapi seluruh masyarakat harus saling hormat menghormati perbedaan tersebut agar tidak terjadi perpecahan yang akan menimbulkan gangguan Kamtibmas bahkan sampai mengakibatkan konflik sosial.

Untuk menyukseskan Pemilu tahun 2024, seluruh masyarakat diharapkan menyukseskan Pemilu dengan selalu menjaga persatuan dan kesatuan dengan tidak mudah terprovokasi dengan berita-berita hoax, ujaran kebencian serta menolak dengan tegas semua bentuk kampanye hitam yang dapat mengakibatkan konflik di masyarakat.

Berulang kali Iptu Hafissulah Mokoginta mengajak seluruh peserta acara TOT untuk mendukung dan bekerja sama dengan Polri untuk mengondusifkan wilayah yang aman damai kondusif dan menciptakan Pemilu tahun 2024 tanpa hoax, isu SARA dan provokasi.

Iptu Hafissulah Mokoginta menjelaskan hari pemungutan dan penghitungan suara Pemilu pada tanggal 14 Pebruari 2024 tinggal menghitung hari. Pada tanggal tersebut seluruh masyarakat yang memiliki hak suara atau hak pilih akan memilih lima calon sekaligus yaitu pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, serta anggota DPR, DPD, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten/kota.

Kapolsek Ketapang Iptu Hafissulah Mokoginta, S.Tr.K meminta doa kepada seluruh peserta TOT untuk mendoakan semoga pelaksanaan pemilihan umum tahun 2024 di Kabupaten Sampang khususnya Kecamatan Ketapang berjalan dengan aman, damai dan kondusif tanpa ada permasalahan ataupun konflik di masyarakat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *